WHO Desak Pengesahan Perjanjian Pandemi Global di Sidang Kesehatan Dunia ke-78

6
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyerukan percepatan pengesahan Perjanjian Pandemi WHO dalam Sidang Kesehatan Dunia ke-78 di Jenewa, Senin (19/5/2025) (Foto: Ist)
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyerukan percepatan pengesahan Perjanjian Pandemi WHO dalam Sidang Kesehatan Dunia ke-78 di Jenewa, Senin (19/5/2025) (Foto: Ist)

BeritaYogya.com – Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyerukan percepatan pengesahan Perjanjian Pandemi WHO dalam Sidang Kesehatan Dunia ke-78 di Jenewa, Senin (19/5/2025). Dalam pidato pembukaannya, Tedros menegaskan sidang tahun ini memiliki arti strategis sebagai momentum bersejarah untuk memperkuat ketahanan global menghadapi ancaman kesehatan masa depan.

Perjanjian yang telah melalui proses negosiasi intensif selama tiga tahun ini akhirnya menyelesaikan rancangan final pada 16 April 2025. Tedros menyebut dokumen tersebut sebagai terobosan penting yang mencakup sistem pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons pandemi, termasuk jaminan akses merata ke vaksin dan obat-obatan esensial.

“Kita tidak boleh mengulangi kesalahan masa lalu. Perjanjian ini menjadi bukti kolaborasi internasional yang solid,” tegas Tedros yang mengapresiasi kontribusi seluruh negara anggota. Ia menekankan bahwa pengesahan segera akan menjadi langkah konkret memitigasi krisis kesehatan lintas batas.

Sidang yang berlangsung hingga 28 Mei ini menjadi ujian komitmen global pasca pandemi terakhir. Para ahli menilai perjanjian ini sebagai instrumen vital untuk membangun arsitektur kesehatan global yang lebih tangguh, meski masih memerlukan ratifikasi dari masing-masing negara anggota.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini