Yogyakarta dan Relevansi Pancasila: Dari Sejarah Hingga Tantangan Era Digital

10
Dr. Stevanus Christian Handoko S.Kom., MM Politikus Muda PSI DIY

BeritaYogya.com – Setiap 1 Juni, bangsa Indonesia tidak hanya memperingati Hari Lahir Pancasila, tetapi juga mengingat kontribusi penting Yogyakarta dalam sejarah pembentukan dasar negara. Dr. Raden Stevanus Christian Handoko, S.Kom., MM., Anggota DPRD DIY, menegaskan bahwa Yogyakarta bukan sekadar kota budaya dan pendidikan, melainkan wilayah yang memiliki peran sentral dalam perjalanan bangsa. 

“Tokoh-tokoh asal DIY seperti Dr. KRT Radjiman Wedyodiningrat, Ki Hadjar Dewantara, dan KH. Kahar Moezakir turut memberikan pemikiran krusial dalam perumusan Pancasila melalui sidang BPUPK dan PPKI,” ujarnya.

Pancasila, menurut Stevanus, bukan sekadar warisan masa lalu, melainkan ideologi pemersatu yang tetap relevan di tengah keberagaman Indonesia. 

“Tanpa Pancasila, bangsa ini rentan terpecah oleh perbedaan suku, agama, dan budaya. Karena itu, nilai-nilainya harus terus dihidupkan, terutama oleh generasi muda,” tegasnya. 

Ia juga menyoroti peluang bonus demografi, di mana Generasi Z memegang peran strategis dalam menyebarkan nilai Pancasila di era digital.

Stevanus menekankan pentingnya pendekatan kreatif untuk menanamkan Pancasila kepada generasi muda. “Kita tidak bisa mengandalkan cara-cara konvensional. Media sosial, podcast, konten video, bahkan gim edukasi bisa menjadi sarana efektif untuk membumikan Pancasila di era masyarakat 5.0,” jelasnya. 

Ia mengajak generasi muda Yogyakarta, sebagai ujung tombak perubahan, untuk menjadikan Pancasila sebagai panduan dalam berkarya dan menjaga identitas bangsa di tengah globalisasi.

“Yogyakarta adalah miniatur hidup Pancasila. Gotong royong, toleransi, dan keragaman budaya tumbuh subur di sini. Keistimewaan Yogyakarta tidak hanya terletak pada status politiknya, tetapi juga pada nilai-nilai luhur yang selaras dengan semangat Pancasila,” pungkas Stevanus. 

Dengan demikian, Yogyakarta tidak hanya menjadi saksi sejarah, tetapi juga garda depan dalam mempertahankan relevansi Pancasila untuk menjawab tantangan masa depan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini