Erick Thohir Beberkan Alasan Pilih Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik PSSI

5
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (kiri), bersama Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers (kanan) berpose usai sesi konferensi pers di Hotel Mulia, Jakarta, Senin (25/8/2025).
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (kiri), bersama Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers (kanan) berpose usai sesi konferensi pers di Hotel Mulia, Jakarta, Senin (25/8/2025).

BeritaYogya.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, secara resmi memperkenalkan Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik baru yang ditunjuk untuk memimpin aspek teknis sepak bola Indonesia. Pengumuman ini disampaikan dalam sebuah konferensi pers yang diadakan di Jakarta pada Senin, 25 Agustus 2025.

Zwiers bukanlah nama baru di Indonesia, mengingat dirinya pernah tinggal di Tangerang dan memiliki istri yang berkebangsaan Indonesia. Latar belakangnya di dunia sepak bola sangat luas, dimulai dari kariernya sebagai pelatih akademi di klub Belanda seperti Cambuur dan Groningen. 

Pengalaman internasionalnya mencakup menjadi pelatih tim nasional U-15 Qatar serta menduduki berbagai posisi teknis di sejumlah klub di Qatar, Meksiko, Uni Emirat Arab, Kazakhstan, dan Yordania. 

Prestasi terbarunya termasuk membawa Timnas Yordania menjadi finalis Piala Asia 2023 dan lolos ke Piala Dunia 2026.

Erick Thohir menjelaskan bahwa pemilihan Zwiers didasarkan pada tiga kriteria utama: rekam jejak, komitmen, dan filosofi. Rekam jejak Zwiers diakui sangat kuat, dengan pengalaman kerja di berbagai benua, khususnya di Asia. 

Dari segi komitmen, Zwiers telah menyatakan kesediaannya untuk tinggal dan bekerja penuh waktu di Indonesia selama masa kontraknya yang berdurasi empat tahun. 

Hal ini dinilai penting untuk membangun ekosistem sepak bola secara menyeluruh. Terkait filosofi, Zwiers menekankan pentingnya membangun sepak bola melalui sistem dan kebersamaan, bukan mengandalkan kerja individu.

Dengan ditunjuknya Zwiers, PSSI kini memiliki strata kepelatihan yang lengkap untuk tim pria, mulai dari tingkat senior hingga usia muda. 

Tugas pertamanya adalah mendampingi Timnas Indonesia dalam persiapan menghadapi FIFA Matchday melawan Lebanon pada September mendatang, sebagai langkah awal menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini