ESDM Buka Opsi Impor BBM Pertamina untuk Penuhi Kebutuhan SPBU Swasta

3
Ilustrasi SPBU swasta, Shell. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi SPBU swasta, Shell. (Foto: Istimewa)

BeritaYogya.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan opsi kepada PT Pertamina untuk melakukan impor bahan bakar minyak (BBM) guna mengatasi kelangkaan yang dialami oleh SPBU swasta seperti Shell dan BP. 

Kebijakan ini diumumkan oleh Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Laode Sulaeman, di Jakarta pada Rabu (10/9/2025).

Laode menjelaskan bahwa pihaknya sedang menunggu data kebutuhan volume dan spesifikasi BBM dari pengelola SPBU swasta, yang diharapkan dapat diserahkan dalam waktu satu minggu. Data tersebut akan menjadi dasar bagi Pertamina untuk melakukan pengadaan. 

Jika kebutuhan dapat dipenuhi dari stok domestik yang ada, maka impor tidak diperlukan. 

Namun, jika stok domestik tidak mencukupi, Pertamina diperbolehkan untuk melakukan impor tambahan dengan tetap mengikuti mekanisme satu pintu.

Kebijakan ini merupakan tindak lanjut dari rapat yang dipimpin oleh Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung untuk mengatasi kelangkaan BBM yang terjadi sejak Agustus 2025. 

Pemerintah telah menambah kuota impor BBM untuk SPBU swasta sebesar 10 persen pada tahun 2025, dan meminta masukan dari badan usaha swasta untuk penyusunan kebijakan kuota impor tahun 2026.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini