Indonesia Nilai BRICS sebagai Pilar Harapan di Tengah Tantangan Geopolitik

5
Presiden Prabowo Subianto menghadiri BRICS Leaders Virtual Meeting dari kediaman pribadinya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (8/9/2025). (Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden)
Presiden Prabowo Subianto menghadiri BRICS Leaders Virtual Meeting dari kediaman pribadinya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (8/9/2025). (Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden)

BeritaYogya.com – Presiden Prabowo Subianto menghadiri pertemuan virtual para pemimpin BRICS dari kediamannya di Jakarta Selatan pada Senin, 8 September 2025. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyatakan bahwa BRICS kini telah menjadi pilar penting yang memberikan stabilitas dan harapan di tengah situasi geopolitik internasional yang penuh tantangan.

Ia juga menyoroti bagaimana BRICS telah tumbuh menjadi kekuatan strategis global dengan ekonomi, populasi, dan pasar yang sangat besar, serta memiliki kekayaan sumber daya alam melimpah. 

Prabowo menyebut bahwa negara-negara anggota BRICS mewakili lebih dari separuh populasi dunia dan lebih dari 40% produk domestik bruto (PDB) global. Oleh karena itu, ia menegaskan dukungan Indonesia terhadap peran BRICS yang terus menguat sebagai pilar kekuatan dunia.

Menanggapi ketidakstabilan global dan ujian serius yang dihadapi multilateralisme, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama, koordinasi, dan keterbukaan yang lebih erat. Ia juga menilai BRICS memiliki tanggung jawab moral untuk memimpin dalam menciptakan tatanan dunia yang lebih adil dan seimbang.

Pertemuan daring ini dihadiri oleh banyak pemimpin negara anggota BRICS dan perwakilan tingkat tinggi lainnya, seperti Presiden Brasil, Presiden Tiongkok, Presiden Mesir, Presiden Iran, Presiden Rusia, Presiden Afrika Selatan, Putra Mahkota Uni Emirat Arab, serta Menteri Luar Negeri Ethiopia dan India.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini