BeritaYogya.com – Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyatakan akan berkoordinasi dengan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menindaklanjuti temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengenai hampir 28 ribu pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tercatat sebagai penerima bantuan sosial (bansos).
Gus Ipul menegaskan bahwa koordinasi akan dilakukan jika status mereka sebagai pegawai BUMN telah terverifikasi kebenarannya.
Ia menjelaskan bahwa temuan PPATK tersebut bersumber dari data pengakuan nasabah saat membuka rekening di bank, yang mungkin tidak selalu sesuai dengan kondisi aktual. Oleh karena itu, Kementerian Sosial akan melakukan pendalaman dan verifikasi lebih lanjut sebelum mengambil langkah tindak lanjut.
Data yang diungkapkan PPATK menunjukkan adanya 27.932 penerima bansos yang mengaku sebagai pegawai BUMN, serta ribuan lainnya dari kalangan profesional seperti dokter dan eksekutif.
Gus Ipul menekankan pentingnya memastikan keakuratan data tersebut agar langkah yang diambil tepat sasaran. Koordinasi dengan Kementerian BUMN merupakan bagian dari proses verifikasi untuk memastikan apakah benar terdapat pegawai BUMN yang menerima bansos, yang seharusnya tidak eligible menerima bantuan tersebut.