BeritaYogya.com – Sebuah studi mengejutkan yang diterbitkan dalam jurnal Antiquity mengungkap bahwa patung singa bersayap yang selama ini menjadi simbol Kota Venesia, Italia, kemungkinan besar berasal dari Tiongkok. Para peneliti menduga patung berusia lebih dari 1.000 tahun itu dibuat pada masa Dinasti Tang dan dibawa ke Italia melalui Jalur Sutra.
Dugaan ini didasarkan pada hasil penelitian menggunakan teknologi mass spectrometry terhadap sampel kecil dari patung tersebut. Jejak isotop timbal yang ditemukan pada perunggu patung itu cocok dengan sumber logam dari wilayah Sungai Yangtze, Tiongkok timur.
Selain itu, bentuk patung singa Venesia juga memiliki kemiripan dengan patung zhenmushou atau “penjaga makam” dari Dinasti Tang. Patung itu bahkan memiliki bekas logam yang diduga sebagai sisa tanduk yang dipotong.
Para peneliti berspekulasi bahwa patung ini mungkin dibawa ke Venesia oleh keluarga pedagang, seperti Niccolò dan Maffeo Polo, yang melakukan perjalanan melalui Jalur Sutra pada abad ke-13.
Patung yang mungkin diangkut dalam keadaan terpisah ini kemudian dirakit ulang oleh pengrajin lokal dan diadaptasi menjadi simbol singa bersayap, lambang kekuatan maritim Republik Venesia. Meskipun temuan ini sangat meyakinkan, para peneliti menekankan bahwa hipotesis ini masih memerlukan penyelidikan lebih lanjut dari para sejarawan.


































