Pemerintah Dorong Integrasi Sekolah Swasta dalam Sistem Penerimaan Siswa Baru

3
Ilustrasi Pembelajaran (Foto: Ist)
Ilustrasi Pembelajaran (Foto: Ist)

BeritaYogya.com – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mendorong pemerintah daerah untuk menyelenggarakan Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) yang terintegrasi dengan sekolah swasta. Kebijakan ini bertujuan memastikan siswa yang tidak lolos seleksi sekolah negeri tetap dapat mengakses pendidikan tanpa dikenakan biaya.

Dirjen Pauddikdasmen Gogot Suharwoto menjelaskan bahwa integrasi ini penting untuk menciptakan sistem yang lebih inklusif. “Kami meminta Pemda menyelenggarakan SPMB bersama sekolah swasta sebagai alternatif bagi siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri,” ujarnya pada Kamis (26/6/2025).

Lebih lanjut, Gogot menekankan pentingnya transparansi dan proporsionalitas dalam proses seleksi. Kemendikdasmen telah memperkuat pengawasan melalui koordinasi dengan dinas pendidikan daerah dan validasi data melalui sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

Hingga saat ini, sebanyak 232 kabupaten/kota dan 10 provinsi telah melaksanakan SPMB, sementara wilayah lainnya dijadwalkan menyusul mulai minggu depan hingga awal Juli 2025. Meski secara umum berjalan lancar, Gogot mengakui adanya beberapa kendala lapangan yang ditangani secara cepat oleh tim terkait.

Untuk mengantisipasi kecurangan, Kemendikdasmen bekerja sama dengan inspektorat daerah menyiapkan mekanisme penanganan tegas. “Pelaku kecurangan akan dikenai sanksi tegas, mulai dari pembatalan hasil seleksi hingga sanksi administratif bagi kepala sekolah,” tegas Gogot.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini