
BeritaYogya.com – PT PLN UP3 Yogyakarta berkolaborasi dengan Dinas PUPESDM DIY dalam program URUPKE (Urgensi Rasio Elektrifikasi untuk Pengentasan Kemiskinan) dengan menyambungkan listrik kepada 35 rumah tangga tidak mampu di Kabupaten Gunungkidul. Melalui inisiatif Light Up The Dream (LUTD), sebanyak 18 rumah di Kecamatan Ponjong, Gedangsari, Nglipar, Wonosari, Playen, dan Patuk telah menerima sambungan listrik gratis.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan di Kalurahan Bedoyo Kidul, Ponjong pada Senin (23/6/2025), dihadiri Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih, perwakilan Dinas PUPESDM, Dinas Sosial DIY, dan manajemen PLN UP3 Yogyakarta. Bupati Endah menyatakan bahwa kehadiran listrik tidak hanya memberikan penerangan, tetapi juga membuka akses pendidikan, kesehatan, dan peluang ekonomi bagi masyarakat.
“Kolaborasi antar pemangku kepentingan melalui URUPKE ini patut diapresiasi. Kami berharap program ini dapat diperluas hingga seluruh wilayah Gunungkidul teraliri listrik,” ujarnya.
Karmilah, warga Bedoyo, mengungkapkan kegembiraannya karena rumahnya kini memiliki listrik legal untuk pertama kali. “Dulu hanya mengandalkan sambungan dari rumah saudara. Sekarang rumah lebih terang dan nyaman,” tuturnya.
Manager PLN UP3 Yogyakarta Sigit Hari Wibowo menjelaskan, program ini merupakan wujud komitmen PLN dalam pemerataan energi berkelanjutan. “Melalui LUTD, pegawai PLN juga berkontribusi secara sukarela untuk membantu masyarakat yang belum terjangkau listrik,” tegas Sigit.
Program URUPKE menjadi model sinergi efektif antara pemerintah, BUMN, dan sektor swasta dalam mengurangi kemiskinan melalui elektrifikasi. Keberhasilan ini diharapkan dapat diadopsi di daerah lain yang masih menghadapi tantangan serupa.