BeritaYogya.com – Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, muncul sebagai salah satu kandidat utama untuk menggantikan Branko Ivankovic di kursi pelatih Timnas China. Keputusan ini menyusul pemecatan Ivankovic oleh Asosiasi Sepak Bola China (CFA) setelah performa buruk tim dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, termasuk kekalahan 0-1 dari Indonesia pada 5 Juni 2025 lalu.
Kekalahan dari Indonesia yang ditentukan oleh gol penalti Ole Romeny menjadi pukulan telak bagi China, sekaligus mengantarkan Indonesia lolos ke babak empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Selama membesut China, Ivankovic hanya mampu meraih tiga kemenangan dari 10 pertandingan, dengan tim akhirnya finis di peringkat kelima Grup C.
Media China Sohu melaporkan bahwa Shin Tae-yong dianggap sebagai kandidat ideal berkat prestasinya membangun Timnas Indonesia. Dua faktor utama yang membuat CFA tertarik adalah pengalamannya di sepak bola Asia dan biaya yang lebih terjangkau – dengan gaji sekitar 600 ribu dolar AS, hanya sepertiga dari gaji Ivankovic.
Selama menangani Indonesia, Shin Tae-yong berhasil membawa tim lolos ke fase gugur Piala Asia 2023 untuk pertama kalinya dalam sejarah, sekaligus mengembangkan pemain muda dan merekrut pemain diaspora. Namun, Shin bukan satu-satunya kandidat, dengan nama seperti Zheng Zhi (pelatih Timnas U21 China) dan Gao Hongbo juga disebut-sebut.
CFA perlu segera menentukan pelatih baru mengingat China akan menghadapi Korea Selatan di Piala Asia Timur pada 7 Juli 2025 mendatang.