
BeritaYogya.com – Paus Leo XIV memimpin doa khusus bagi keberhasilan berbagai upaya menuju penghentian perang dan tercapainya perdamaian global. Dalam pesannya setelah mendaraskan Doa Angelus di Piazza della Libertà, Castel Gandolfo, Italia, pemimpin umat Katolik dunia itu mengajak semua pihak untuk mendoakan agar setiap langkah diplomasi dan negosiasi dapat mengutamakan kebaikan bersama bangsa-bangsa.
Paus secara khusus menyoroti terus berlangsungnya kekerasan di berbagai belah an dunia serta penderitaan masyarakat yang menjadi korban konflik, seraya mengingatkan umat agar tidak terjerumus dalam logika perang dan penggunaan senjata.
Pernyataan Paus ini disampaikan tak lama setelah pertemuan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden AS Donald Trump di Alaska pertengahan Agustus 2025 yang belum menghasilkan kesepakatan konkret untuk gencatan senjata di Ukraina.
Selain isu perdamaian, Paus Leo XIV juga menyampaikan keprihatinan mendalam atas bencana banjir bandang yang melanda Asia Selatan, khususnya di Pakistan, India, dan Nepal. Ia menyatakan kedekatan spiritual dengan korban bencana yang telah menewaskan lebih dari 300 orang di Pakistan barat laut dan mendoakan para korban serta keluarga yang menderita.
Usai doa Angelus, Paus melanjutkan kegiatan dengan santap siang bersama warga miskin di Borgo Laudato Si’, taman Vila Kepausan Castel Gandolfo, yang diselenggarakan oleh Keuskupan Albano.