BeritaYogya.com – Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengungkapkan rasa senangnya melihat para pemain diaspora Indonesia telah menemukan klub baru pada bursa transfer musim panas ini. Menurutnya, kepastian klub ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan performa tim nasional, asalkan para pemain tersebut mendapatkan menit bermain yang cukup.
Bursa transfer yang berlangsung dari Juli hingga September dimanfaatkan sejumlah pemain diaspora untuk mencari klub baru guna menjaga peluang mereka tetap dipanggil membela Timnas Indonesia. Beberapa pemain, seperti Shayne Pattynama, memilih hijrah ke Buriram United, sementara Nathan Tjoe-A-On bergabung dengan klub Denmark, Lyngby Boldklub. Kevin Diks juga telah menemukan klub barunya dengan membela Borussia Moenchengladbach.
Tidak sedikit pula yang memutuskan untuk bermain di dalam negeri dengan berkompetisi di Super League 2025/26, seperti Jordi Amat yang pindah ke Persija Jakarta, Rafael Struick ke Dewa United, dan Jens Raven yang memilih Bali United. Namun, masih ada pemain seperti Thom Haye dan Justin Hubner yang hingga kini masih berstatus tanpa klub.
Kluivert menekankan bahwa yang terpenting bukanlah di mana mereka bermain, tetapi seberapa sering mereka turun ke lapangan dalam pertandingan kompetitif. Ia menyatakan akan memantau secara langsung menit bermain setiap pemain untuk memastikan mereka dalam kondisi prima ketika dipanggil ke timnas.
Timnas Indonesia sendiri rencananya akan menjalani laga uji coba pada FIFA Matchday September mendatang melawan Kuwait dan Lebanon di Surabaya, sebelum akhirnya melanjutkan perjuangan di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Oktober 2025, di mana Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Arab Saudi dan Irak.
