Perkembangan Terkini dalam Upaya Pengendalian Pencemaran Udara oleh Satuan Tugas Pemprov DKI Jakarta

22
Satgas Pengendalian Pencemaran Udara DKI Lakukan Update Data Percepatan Penanganan Polusi di Jakarta, Jumat (13/10). (Foto: Pemprov DKI Jakarta)

BeritaYogya.com – Pemprov DKI Jakarta terus berupaya untuk mempercepat penanganan polusi udara melalui Satuan Tugas (Satgas) Pengendalian Pencemaran Udara (PPU) sejak tanggal 21 Agustus 2023. Ani Ruspitawati, Juru Bicara Satgas PPU DKI Jakarta, memberikan informasi mengenai kemajuan terbaru dalam penanganan polusi udara yang telah dilakukan dengan kerjasama dari berbagai pihak.

Hingga tanggal 13 Oktober 2023, telah terpasang sebanyak 161 unit water mist di 130 gedung, termasuk gedung pemerintah dan swasta. Selain itu, terdapat 32 unit water mist lainnya yang sedang dalam proses pemasangan di 24 gedung, dan akan segera diaktifkan untuk memperkuat usaha memperbaiki kualitas udara.

Di Jakarta Pusat, 30 gedung telah dilengkapi dengan 30 unit water mist. Di Jakarta Utara, 6 gedung telah dipasangi dengan total 7 unit. Jakarta Barat memiliki 41 gedung dengan total 71 unit terpasang, Jakarta Selatan dengan 47 gedung dan 47 unit terpasang, dan Jakarta Timur dengan 5 gedung yang memiliki 6 unit terpasang. Di Balai Kota DKI Jakarta sendiri, terdapat 2 unit water mist yang telah terpasang.

Selain itu, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi DKI Jakarta telah melakukan penyiraman jalan protokol di 375 lokasi di seluruh wilayah Jakarta hingga 12 Oktober 2023. Hal ini melibatkan 383 mobil dan 1.510 personel. Penyiraman jalan ini berjalan seiring dengan proses pemasangan water mist yang lebih luas.

Pada sisi lain, Ani juga menyampaikan hasil pelaksanaan uji emisi hingga pukul 14.00 tanggal 13 Oktober 2023. Terdapat 1.137.890 kendaraan roda empat dan 121.740 kendaraan roda dua yang telah menjalani uji emisi.

Tempat uji emisi telah disediakan di 338 bengkel untuk kendaraan roda empat dengan melibatkan 945 teknisi, dan 114 bengkel untuk kendaraan roda dua dengan melibatkan 195 teknisi yang tersebar di berbagai wilayah Jakarta.

Ani menyatakan bahwa Pemprov DKI telah menambahkan lokasi uji emisi gratis di 45 tempat dan akan menambahkan 12 lokasi baru untuk kendaraan yang berusia lebih dari 3 tahun.

Fokus saat ini adalah memperluas akses bagi masyarakat untuk melakukan uji emisi. Selain itu, disinsentif tarif parkir juga telah diberlakukan di sepuluh lokasi parkir, dan ditambahkan pada 14 lokasi pasar PD Pasar Jaya. Beberapa lokasi parkir lainnya masih dalam proses pengembangan integrasi sistem disinsentif dan telah melalui tahap sosialisasi.

Ani Ruspitawati mengajak semua lapisan masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai respons terhadap penurunan kualitas udara.

Diantaranya adalah memaksimalkan penggunaan angkutan umum, berjalan kaki, menggunakan sepeda untuk perjalanan yang memungkinkan, menghindari membakar sampah, melakukan uji emisi pada kendaraan pribadi, dan berpartisipasi dalam penanaman pohon di lingkungan sekitar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here