BeritaYogya.com – Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) secara tegas menyatakan keseriusannya dalam menuntaskan persoalan aksi premanisme di tanah air. Seluruh jajaran kepolisian mulai dari tingkat pusat hingga daerah terus bergerak aktif memerangi berbagai bentuk tindakan premanisme yang selama ini meresahkan masyarakat.
Komjen Pol Dedi Prasetyo selaku Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri menegaskan bahwa pihaknya secara konsisten melaksanakan operasi sistematis untuk membangun ekosistem keamanan yang berkelanjutan. “Operasi ini kami lakukan untuk memenuhi harapan seluruh masyarakat Indonesia akan rasa aman yang lebih baik,” ujar Dedi dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu (31/5/2025).
Dedi menekankan bahwa dalam setiap operasi, keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama. Polri berkomitmen untuk menerapkan penegakan hukum secara adil dan proporsional. “Kami mengapresiasi dedikasi seluruh personel lapangan yang telah bekerja keras dengan tetap mengedepankan keselamatan warga dan prinsip hak asasi manusia,” tambahnya.
Operasi pemberantasan premanisme ini telah berjalan sejak 1 Mei 2025, dilaksanakan berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor STR/1081/IV/OPS.1.3./2025. Langkah ini menunjukkan kesungguhan Polri dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh warga negara.
