BeritaYogya.com – Candi Mendut di Magelang, Jawa Tengah, sedang menjalani pemugaran bertahap yang akan berlangsung hingga akhir 2025 dan berlanjut ke 2026. Selama proses ini, pengunjung dilarang naik ke bangunan candi dan hanya dapat berada di area halaman.
Menurut Eri Budiarto dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah X, tahap pemugaran yang dimulai sejak 11 Juni 2025 ini bertujuan untuk memperbaiki atap candi yang telah bocor sejak 2015, yang dikhawatirkan dapat memicu tumbuhnya lumut dan jamur pada batuan.
Selain atap yang bocor, kerusakan lain yang ditangani adalah pergeseran batuan pada dinding candi yang sudah terdeteksi sejak awal 2010-an. Eri menjelaskan bahwa getaran dari lalu lintas jalan raya di dekat candi menjadi salah satu penyebab pergeseran tersebut.
Proses konservasi saat ini meliputi pembongkaran total atap untuk pemasangan lapisan kedap air dan pembongkaran sebagian dinding untuk merapikan kembali susunan batu.
Proses pemugaran akan dilanjutkan pada tahun 2026 dengan fokus pada rekonstruksi atap stupa agar kembali sesuai dengan susunan batu aslinya. Selama seluruh pekerjaan ini berlangsung, area kunjungan dibatasi hanya di halaman candi demi alasan keamanan dan untuk kelancaran proses pelestarian.
