BeritaYogya.com – Mabes Polri secara resmi mengumumkan mutasi besar-besaran terhadap sejumlah perwira tinggi dan menengah, termasuk Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan.
Dalam surat telegram mutasi yang diterbitkan pada 12 Maret 2025, Irjen Suwondo yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda DIY diangkat menjadi Asisten Logistik (Aslog) Kapolri.
Keputusan tersebut tertuang dalam surat dengan nomor ST/488/III/KEP./2025 hingga ST/493/III/KEP./2025. Mabes Polri menyebutkan bahwa total 1.255 personel mengalami mutasi, dengan 881 di antaranya mendapat promosi jabatan.
Irjen Suwondo dikenal sebagai sosok pimpinan yang tegas dan dekat dengan masyarakat selama memimpin Polda DIY.
Kepindahannya ke Mabes Polri menandai promosi penting dalam kariernya. Posisi barunya sebagai Aslog Kapolri merupakan jabatan strategis yang bertanggung jawab mengelola seluruh urusan logistik di lingkungan Polri, mulai dari peralatan, pengadaan barang, hingga kebutuhan operasional anggota di seluruh Indonesia.
Mabes Polri Lakukan Rotasi untuk Perkuat Organisasi
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menjelaskan bahwa mutasi kali ini merupakan bagian dari penyegaran organisasi sekaligus pembinaan karier.
Ia menegaskan bahwa perubahan jabatan di tubuh Polri dilakukan secara berkala demi menjaga dinamika organisasi. Dalam keterangan tertulisnya, Irjen Sandi menyebut bahwa dua perwira tinggi mendapat promosi penting: Irjen Pol Anwar sebagai Asisten SDM Kapolri, dan Irjen Pol Suwondo Nainggolan sebagai Aslog Kapolri.
“Mutasi ini adalah bagian dari kebutuhan organisasi dan pembinaan karier personel. Polri terus beradaptasi dengan tantangan zaman yang makin kompleks,” ujar Irjen Sandi.
Ia menambahkan bahwa promosi diberikan kepada perwira yang dinilai memiliki kompetensi dan rekam jejak yang baik selama mengemban tugas.
Selain dua perwira tinggi tersebut, puluhan Kapolda, Wakapolda, serta pejabat utama di tingkat Mabes juga turut dimutasi. Mabes Polri menegaskan bahwa proses mutasi dilakukan secara profesional dan berdasarkan evaluasi mendalam.
Polisi Wanita Juga Dapat Kesempatan Emas
Menariknya, mutasi besar ini juga memberikan ruang promosi kepada para polisi wanita (Polwan). Tercatat sebanyak 57 Polwan mendapat promosi jabatan. Dari jumlah tersebut, 10 Polwan dipercaya memimpin Polres. Beberapa nama yang mendapat sorotan publik antara lain AKBP Kadek Citra Dewi sebagai Kapolres Jembrana, AKBP Veronica sebagai Kapolres Salatiga, dan AKBP Heti Patmawati yang ditunjuk menjadi Kapolres Lampung Timur.
Mutasi ini juga melibatkan 74 personel yang akan mengikuti pendidikan lanjutan, 88 personel yang baru menyelesaikan pendidikan, serta 77 personel yang menerima penugasan khusus. Selain itu, 51 personel lainnya dikukuhkan pada jabatan baru, dan 63 anggota Polri dinyatakan memasuki masa pensiun.
Mutasi kali ini dipandang sebagai upaya Mabes Polri dalam menyegarkan struktur organisasi serta meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan menempatkan figur-figur terbaik di posisi strategis, Polri berharap bisa merespons kebutuhan masyarakat dengan lebih cepat, efektif, dan profesional.