BeritaYogya.com – Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menyatakan tekadnya untuk melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur jika terpilih sebagai Presiden RI periode 2024-2029.
Kunjungan Ganjar ke IKN pada hari ketiganya berkampanye di Kalimantan Timur pada Kamis (7/12/2023), membuatnya menjadi calon presiden pertama yang mengunjungi IKN, dan ia menekankan bahwa kunjungannya adalah bukti nyata dari komitmennya.
“Saya sampaikan tadi dari awal saya di sini yang pertama untuk menunjukkan komitmen itu,” ungkap Ganjar kepada wartawan di Titik Nol IKN pada hari Kamis.
Ganjar menegaskan bahwa IKN telah menjadi undang-undang yang sah, sehingga eksekusi proyek ini menjadi kewajiban. Menurutnya, tindakan konsisten dalam melaksanakan aturan adalah bukti komitmen.
“IKN telah menjadi sebuah undang-undang yang sah, sehingga wajib untuk dieksekusi. Untuk menunjukkan sebuah komitmen saja orang yang konsisten atas pelaksanaan sebuah aturan,” kata Ganjar.
Ganjar juga menyatakan kesiapannya untuk memiliki kantor di IKN, dan ia berharap IKN dapat menjadi kota masa depan yang mencerminkan modernitas, kemajuan peradaban, serta impian bagi generasi mendatang.
“IKN ini adalah cerita masa depan Indonesia, cerita modernitas, cerita kemajuan peradaban, cerita partisipasi, cerita ekonomi hijau industri kreatif, industri digital dan masa depan anak-anak maka inilah transformasi Indonesia yang diwujudkan dalam satu area,” ujar mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Sementara itu, hingga saat ini, calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, dan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, belum melakukan kunjungan ke IKN.
Anies Baswedan bahkan secara terang-terangan mengkritik pembangunan IKN, yang menurutnya tidak memberikan solusi untuk pemerataan pembangunan.
