BeritaYogya.com – Pemprov DKI Jakarta dengan konsistensinya terus memberikan perhatian pada kelangsungan ekosistem dunia kerja, mengedepankan kepentingan dan hak warganya. Prestasi ini terungkap saat Pemprov meraih empat penghargaan dalam Naker Award Tahun 2023, yang diselenggarakan di Balai Sarbini, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Jumat (1/12/2023).
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, secara langsung memberikan penghargaan kepada Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Transmigrasi, dan Energi, Hari Nugroho, sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja dalam mengembangkan iklim pembangunan ketenagakerjaan di Jakarta.
Hari Nugroho, Kadis yang menerima penghargaan, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah bersinergi untuk menjaga iklim ketenagakerjaan yang baik. Sesuai arahan Penjabat (Pj.) Gubernur Heru Budi Hartono, Jakarta diarahkan untuk menjadi kota bisnis global di masa depan.
“Terima kasih kepada Pj. Gubernur yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada kami. Semoga ini menjadi dorongan untuk terus berinovasi dalam membawa Jakarta menjadi kota global, kota cerdas, dan modern,” ujar Hari Nugroho.
Selain itu, Hari Nugroho menegaskan komitmennya untuk terus mempertahankan etos kerja, melakukan perbaikan, dan inovasi demi menciptakan iklim ketenagakerjaan yang sehat, aman, dan mendorong perkembangan tenaga kerja.
“Kami akan terus bekerja lebih baik, memperkuat koordinasi lintas sektor dan bersama stakeholder terkait, demi menjamin hak dan kebutuhan tenaga kerja di Jakarta, menciptakan iklim kerja yang lebih sehat,” ungkap Hari Nugroho.
Prestasi Pemprov DKI Jakarta dalam Naker Award Tahun 2023 mencakup empat kategori, seperti:
- Posisi pertama nasional dalam Urusan Ketenagakerjaan Kategori Sedang dengan Indeks 82.50.
- Meraih Indikator Utama Kesempatan Kerja terbaik dalam Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan Tahun 2022.
- Meraih Indikator Utama Kondisi Lingkungan Kerja terbaik dalam Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan Tahun 2022.
- Meraih Indikator Utama Jaminan Sosial Tenaga Kerja terbaik dalam Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan Tahun 2022.
