Tips Membeli Mobil Bekas di 2025: Cek Ini Sebelum Menyesal

6
Suzuki Ertiga, salah satu mobil bekas yang layak dipertimbangkan (Foto: Google)
Suzuki Ertiga, salah satu mobil bekas yang layak dipertimbangkan (Foto: Google)

BeritaYogya.com – Membeli mobil bekas bisa menjadi pilihan yang bijak jika Anda ingin memiliki kendaraan dengan harga lebih terjangkau. Namun, tanpa pengetahuan yang tepat, membeli mobil bekas bisa berisiko dan menyebabkan penyesalan di kemudian hari. 

Tahun 2025 membawa beberapa perubahan pada industri otomotif, termasuk tren kendaraan listrik yang semakin berkembang dan pembaruan teknologi kendaraan. Berikut adalah beberapa tips yang perlu Anda perhatikan saat membeli mobil bekas untuk memastikan Anda mendapatkan kendaraan yang berkualitas dan tidak menyesal di kemudian hari.

1. Periksa Riwayat Kendaraan

Hal pertama yang harus dilakukan saat membeli mobil bekas adalah memeriksa riwayat kendaraan. Pastikan untuk mengetahui apakah mobil tersebut pernah mengalami kecelakaan atau kerusakan serius. Banyak platform jual beli mobil bekas yang menyediakan laporan riwayat kendaraan, seperti penggunaan jasa Otospector atau OLX Auto, yang dapat memberi tahu Anda apakah mobil tersebut memiliki catatan kerusakan atau klaim asuransi. Riwayat servis juga penting untuk diperiksa, agar Anda tahu apakah pemilik sebelumnya merawat mobil dengan baik.

2. Cek Kondisi Mesin dan Performa

Mesin adalah bagian paling penting dalam kendaraan, jadi pastikan untuk memeriksa kondisinya secara menyeluruh. Anda bisa melakukan test drive untuk merasakan performa mobil, apakah ada suara-suara aneh, getaran berlebih, atau masalah dalam akselerasi. Jangan ragu untuk meminta teknisi profesional memeriksa kondisi mesin dan sistem lainnya, seperti sistem pendingin, transmisi, dan sistem pembuangan, untuk memastikan tidak ada masalah besar yang tersembunyi.

3. Periksa Bodi dan Kerangka

Periksa seluruh bodi mobil untuk mencari tanda-tanda perbaikan besar atau kecelakaan. Periksa juga kondisi cat, apakah ada bagian yang terkelupas, penyok, atau tergores. Jangan lupa untuk memeriksa kerangka mobil untuk memastikan tidak ada kerusakan struktural yang bisa mempengaruhi keselamatan dan kestabilan kendaraan. Jika ada tanda-tanda perbaikan bodi yang tidak rapi, ini bisa menjadi indikasi bahwa mobil tersebut pernah mengalami kecelakaan serius.

4. Perhatikan Kilometer dan Usia Kendaraan

Meskipun usia kendaraan tidak selalu menentukan kualitasnya, jumlah kilometer yang telah ditempuh bisa memberikan gambaran tentang seberapa sering kendaraan tersebut digunakan dan apakah ada potensi keausan pada komponen utama. Mobil bekas dengan kilometer rendah sering kali lebih menguntungkan karena komponen utama seperti mesin, transmisi, dan suspensi belum banyak terpakai. Namun, mobil dengan kilometer tinggi juga bisa menjadi pilihan jika dirawat dengan baik.

5. Pilih Kendaraan dengan Teknologi yang Sesuai

Di tahun 2025, teknologi pada mobil semakin berkembang pesat. Pastikan Anda memilih mobil bekas yang dilengkapi dengan teknologi terbaru yang dapat meningkatkan kenyamanan dan keselamatan, seperti sistem infotainment, kamera belakang, sensor parkir, dan kontrol traksi. Jika Anda tertarik dengan kendaraan listrik, pastikan untuk memeriksa kondisi baterai dan jarak tempuh yang masih dapat dicapai. Kendaraan listrik bekas membutuhkan perhatian ekstra terhadap umur baterai dan performanya.

6. Cek Legalitas dan Dokumen

Sebelum membeli mobil bekas, pastikan semua dokumen kendaraan lengkap dan sah. Periksa nomor rangka dan nomor mesin untuk memastikan bahwa kendaraan tidak tercatat sebagai kendaraan curian. Pastikan juga bahwa STNK dan BPKB sesuai dengan identitas pemilik dan tidak ada masalah hukum terkait kendaraan tersebut. Jangan lupa untuk memeriksa masa berlaku pajak kendaraan dan biaya-biaya yang harus dibayar sebelum membeli.

7. Bandingkan Harga Pasar

Sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas, lakukan riset harga pasar. Bandingkan harga mobil yang sama dengan tipe, tahun, dan kondisi serupa di berbagai tempat penjualan atau platform online. Ini akan membantu Anda untuk memastikan bahwa harga yang ditawarkan oleh penjual wajar dan tidak terlalu mahal. Jika harga terasa terlalu murah untuk mobil yang Anda minati, berhati-hatilah karena ini bisa menjadi indikasi ada masalah tersembunyi.

8. Periksa Sistem Kelistrikan dan Fitur-Fitur Lain

Sistem kelistrikan pada mobil bekas juga penting untuk diperiksa. Pastikan semua fitur elektronik berfungsi dengan baik, mulai dari lampu, wiper, hingga sistem AC dan pemanas. Cobalah semua tombol dan kontrol untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik, karena perbaikan sistem kelistrikan bisa menjadi mahal jika terjadi kerusakan.

9. Cek Suspensi dan Sistem Pengereman

Suspensi dan sistem pengereman adalah bagian penting yang memengaruhi kenyamanan dan keamanan berkendara. Saat melakukan test drive, perhatikan apakah ada suara aneh atau ketidakstabilan saat melewati jalan bergelombang atau saat pengereman. Pastikan rem berfungsi dengan baik dan tidak ada kebocoran pada sistem rem.

10. Jangan Ragu untuk Menawar

Salah satu keuntungan membeli mobil bekas adalah adanya ruang untuk tawar-menawar. Jangan ragu untuk meminta harga yang lebih rendah, terutama jika Anda menemukan kekurangan atau masalah pada kendaraan tersebut. Penjual mobil bekas sering kali memberi ruang untuk negosiasi harga, sehingga Anda bisa mendapatkan harga terbaik.

Membeli mobil bekas di 2025 membutuhkan perhatian ekstra terhadap berbagai faktor, mulai dari kondisi fisik mobil, teknologi yang tersedia, hingga riwayat kendaraan. Dengan melakukan pemeriksaan menyeluruh dan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menghindari penyesalan setelah membeli mobil bekas dan memastikan bahwa kendaraan yang Anda pilih dapat memberikan kenyamanan dan keamanan jangka panjang. Selalu lakukan riset sebelum membeli dan pastikan Anda memilih kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini