BeritaYogya.com – Dalam era yang didominasi oleh teknologi informasi, inovasi terus menjadi kekuatan pendorong bagi perkembangan berbagai sektor, tak terkecuali dalam tata kelola arsip dan perpustakaan. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menyadari hal ini dan kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan sistem tata kelola arsip dengan meluncurkan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi.
Melalui inisiatif yang luar biasa ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Gunungkidul memperlihatkan bagaimana teknologi dapat mempermudah akses, manajemen, dan pelestarian informasi serta arsip untuk kesejahteraan masyarakat.
Lewat langkah inovatif ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Gunungkidul tak hanya melibatkan teknologi dalam tugasnya, tetapi juga menjalin koneksi lebih erat dengan masyarakat. Ini menjadi contoh inspiratif bagi pemerintah daerah lain untuk merangkul teknologi dalam upaya memberikan pelayanan yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan warga.
Kisworo, yang menjabat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul, menyatakan bahwa peluncuran Aplikasi Srikandi ini mencerminkan transformasi digital dalam era digitalisasi.
“Ini juga sesuai arahan Bapak Bupati untuk segera mentransformasi digitalisasi dan yang tentunya reformasi birokrasi untuk pelayanan masyarakat,” papar Kisworo.
Bupati Gunungkidul H. Sunaryanta, yang turut hadir dalam acara dan menginisiasi peluncuran aplikasi Srikandi, juga menegaskan bahwa salah satu upaya reformasi birokrasi pemerintah adalah penerapan digitalisasi. Transformasi digital ini dianggap sebagai langkah yang penting dan perlu diterapkan di dalam tatanan pemerintahan.
Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) adalah sebuah program di sektor kearsipan yang baru diperkenalkan dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul. Aplikasi Srikandi ini mencerminkan upaya konkret dalam pelaksanaan pengelolaan arsip, dimana arsip-arsip secara daring diintegrasikan dari level daerah hingga tingkat pusat.
Peluncuran Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul telah menerangi jalan menuju masa depan yang berbasis teknologi dalam tata kelola informasi. Dalam momen penting ini, kita menyaksikan perwujudan nyata dari komitmen dalam menjawab tantangan era digitalisasi dan transformasi dalam tatanan pemerintahan.
Melalui Aplikasi Srikandi, kabupaten ini bukan hanya sekedar memajukan tata kelola arsip secara daring, tetapi juga memberikan contoh nyata bagaimana teknologi dapat menjadi alat untuk mendekatkan pemerintah dengan masyarakat. Integrasi informasi dari tingkat daerah hingga pusat menjadi langkah monumental dalam menghadirkan keterbukaan, efisiensi, dan responsivitas dalam pelayanan publik.
Inisiatif Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul ini juga merupakan gambaran nyata tentang perubahan dalam cara berpikir dan bekerja di dalam birokrasi. Digitalisasi dan transformasi digital tak hanya sekadar konsep, tetapi telah diwujudkan dalam bentuk aplikasi yang dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat.
