Omah Kotabaru Jadi Tempat Pameran Budaya Indis dan Jawa

18
Pameran Budaya Visual Indis ( Foto : Pemkot Jogja )
Pameran Budaya Visual Indis ( Foto : Pemkot Jogja )

BeritaYogya.com – Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kebudayaan mengadakan pameran budaya visual Kotabaru Indis Abad XX di Omah Kotabaru dari tanggal 9 hingga 13 Oktober 2023. 

Pameran ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Yogyakarta untuk memperkuat Kotabaru Heritage, kawasan cagar budaya yang memiliki keunikan.

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yetti Martanti, menjelaskan bahwa Kotabaru Heritage memiliki kekhasan dalam kawasan cagar budaya, khususnya dalam konteks kawasan Indis. 

Pihaknya berupaya memperkuat branding Kotabaru dengan konsep malam hari, premium, garden city, dan heritage sesuai dengan potensi yang dimiliki.

“Pameran ini juga menjadi sarana untuk mempromosikan Kotabaru dengan menggambarkan sejarah dan budayanya yang dinamis,” tuturnya.

Pameran Budaya Visual Kotabaru Indis Abad XX mengusung tema ‘meringkus budaya Indis dan Jawa dalam satu ruang’. 

Pameran ini menampilkan bangunan cagar budaya dengan arsitektur Indis-Jawa seperti Omah Kotabaru sebagai tempat pameran. 

Selain itu, pameran juga menampilkan foto pemilik awal rumah, benda-benda terkait perkembangan sosial budaya Indis-Jawa seperti kain batik dan baju kebaya, peralatan makan dan minum, lukisan, dan buku. 

Pameran ini terbuka untuk umum dan gratis.

Yetti menambahkan, pameran ini merupakan visualisasi dari perkembangan sosial budaya dan sejarah Kotabaru, khususnya sebagai kawasan Indis yang memiliki warisan budaya yang masih relevan hingga saat ini.

Sekretaris Daerah Pemkot Yogyakarta, Aman Yuriadijaya, mengapresiasi kerja sama dari semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pameran ini. 

Ia menekankan pentingnya mengembangkan branding Kotabaru dengan menghadirkan acara premium dan mengkonsolidasikan aktivitas di berbagai bangunan cagar budaya yang ada di Kotabaru.

“Kami ingin mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk mengkonsolidasikan aktivitas permanen sesuai karakter masing-masing agar Kotabaru Heritage menjadi sebuah kenyataan di Kota Yogyakarta,” ujarnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here