Posyandu Asih Lestari Tegalayang 10 menerima Evaluasi Pengelolaan Posyandu

26
Evaluasi Pengelolaan Posyandu tingkat DIY tahun 2023 di Posyandu Tegalayang 10 (Foto : Pemkab Bantul)

BeritaYogya.com – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan menerima kunjungan Tim Klarifikasi Lapangan yang bertujuan untuk mengevaluasi Pengelolaan Posyandu di Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2023. 

Acara tersebut berlangsung di Posyandu Asih Lestari yang terletak di Padukuhan Tegalayang 10, Caturharjo, Pandak, Bantul pada Senin (30/10/2023) .

Posyandu, singkatan dari pos pelayanan terpadu, merupakan inisiatif pemerintah untuk mempermudah masyarakat Indonesia dalam mendapatkan layanan kesehatan ibu dan anak. 

Tujuan utama Posyandu adalah mencegah peningkatan angka kematian ibu dan bayi selama kehamilan, persalinan, atau pasca persalinan dengan melibatkan partisipasi masyarakat.

Siti Rohimah, Ketua Posyandu Asih Lestari, mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader dan pihak yang telah mendukung, sehingga Posyandu Asih Lestari Tegallayang 10 berhasil melewati tahap Klarifikasi Lapangan.

Selanjutnya, PLT Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Hermawan Setiaji, S.I.P., M.H., yang mewakili Bupati Bantul, menyampaikan dalam sambutannya bahwa pihaknya sangat menyambut baik kunjungan tersebut. 

Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Bantul memiliki komitmen yang kuat dalam pengembangan dan pengelolaan Posyandu. 

Salah satu bukti nyata dari komitmen tersebut adalah melalui Program Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Padukuhan (PPBMP), yang telah mengalokasikan bantuan keuangan, dengan fokus utamanya terkait sektor kesehatan melalui Posyandu.

“Kami sangat berharap hasil dari klarifikasi lapangan ini akan memberikan manfaat terbaik bagi kita semua, dan menguatkan kembali peran penting Posyandu dalam membantu kesehatan masyarakat, terutama dalam upaya meningkatkan kesehatan Ibu, bayi yang baru lahir, balita, ibu hamil, serta kegiatan terpadu lainnya. Saat ini, ini masuk dalam program strategis daerah, terutama dalam upaya penanggulangan masalah stunting,” tutur Hermawan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here