Presiden Prabowo Targetkan Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan

7
Presiden Prabowo
Presiden Prabowo di Kantor Kemendikdasmen (13/3) - Foto: Setneg

BeritaYogya.com – Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa anak-anak dari keluarga kurang mampu harus memiliki peluang untuk bangkit dari kemiskinan dan tidak terus-menerus terjebak dalam kondisi itu. 

Dalam sambutannya di Gedung Kemendikdasmen, Jakarta Pusat pada Kamis (13/3/2025), ia menyatakan bahwa pemerintah telah merancang berbagai strategi untuk menciptakan kesejahteraan dan menghentikan siklus kemiskinan.

Salah satu strategi utama yang ditekankan Presiden adalah memangkas regulasi dalam distribusi pupuk. 

Pemerintah telah menghapus 145 aturan yang sebelumnya memperumit proses distribusi agar pupuk subsidi bisa langsung diterima oleh kelompok petani tanpa perantara. 

Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas sektor pertanian.

Selain itu, Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas tertinggi dalam anggaran negara. 

Berbeda dari negara-negara seperti Amerika Serikat dan India yang lebih mengutamakan pertahanan, Prabowo menilai bahwa pendidikan adalah kunci utama menuju kemakmuran nasional. 

Salah satu program unggulan di bidang pendidikan adalah Makan Bergizi Gratis (MBG), yang bertujuan mendukung asupan gizi pelajar agar lebih sehat dan fokus belajar.

Di samping itu, pemerintah juga mempercepat pencairan tunjangan bagi guru dengan cara menyalurkannya langsung ke rekening ASN, demi meningkatkan kesejahteraan pendidik dan mutu pengajaran.

Prabowo juga menegaskan komitmennya dalam memberantas korupsi. Ia menyampaikan kekesalannya terhadap praktik korupsi yang menghambat pembangunan, termasuk perbaikan sekolah. Bahkan, ia menyampaikan gagasan untuk membangun penjara bagi koruptor di pulau terpencil, dikelilingi hiu, agar mereka tidak bisa melarikan diri.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini