BeritaYogya.com – Pemerintah Kota Yogyakarta menjadi tujuan studi lapangan bagi peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Kabupaten Banyuasin tahun 2023.
Bahori, Asisten Administrasi Umum Banyuasin, yang memimpin rombongan studi lapangan, mengungkapkan bahwa kunjungan ini berkaitan dengan inovasi program dan pelayanan yang diterapkan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta.
“Ada empat area yang menjadi objek kajian dari seluruh peserta yakni Badan Pendapatan Keuangan Aset Daerah (BPKAD), Disdikpora Kota Yogya, Kemantren Kotagede, dan Umbulharjo,” tutur Bahori di Grha Pandawa, Selasa (10/10/2023).
Tujuan dari studi lapangan ini adalah untuk memungkinkan peserta mengadopsi dan mengadaptasi praktik terbaik yang ada dalam manajemen program dan peningkatan pelayanan publik, dengan contoh yang diambil dari Kota Yogyakarta.
“Kami memilih Kota Yogya karena kami percaya dan melihat Kota Yogya telah mendapatkan banyak penghargaan dan inovasi atas prestasi yang telah dicapai, sehingga kami memilih ini sebagai objek kajian dan perbandingan,” ungkapnya.
Aman Yuriadijaya, Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Yogyakarta, menyambut baik keputusan untuk menjadikan Kota Yogyakarta sebagai tempat studi lapangan.
Dia menjelaskan salah satu inovasi layanan yang telah diterapkan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta adalah aplikasi unggulan bernama Jogja Smart Service (JSS).
“Jadi JSS ini adalah Balaikota Yogya di dunia maya, JSS bisa memberikan pelayanan sebagaimana Balaikota didunia nyata, semua layanan bisa tuntas melalui JSS,” jelasnya.
Aman berpendapat bahwa di era perkembangan teknologi informasi, memberikan pelayanan yang optimal dan efektif kepada masyarakat adalah suatu keniscayaan.
Oleh karena itu, teknologi informasi seperti JSS memungkinkan warga untuk mengakses layanan Kota Yogyakarta dengan mudah melalui perangkat genggaman mereka.
Dia berharap bahwa kunjungan para peserta PKA ini akan membantu mereka dalam pembelajaran dan berbagi ide untuk meningkatkan kinerja mereka di daerah masing-masing.
