Anggota DPRD DIY Dr Stevanus Mendukung Budidaya Ikan Non Konsumsi: Potensi Nilai Ekonomi Tinggi untuk Masyarakat

1605
Dr. R. Stevanus, Anggota DPRD DIY

BeritaYogya.com – Pemerintah DIY berupaya untuk mendukung setiap kelompok masyarakat untuk berkembang. Dukungan yang diberikan bermacam-macam, seperti sosialiasi, pelatihan, hingga memberikan bahan untuk usaha untuk meningkatkan nilai ekonomi bagi masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh Dr. R. Stevanus Christian Handoko, S.Kom., MM, selaku Anggota DPRD DIY Komisi D, dalam sosialisasi yang diadakan di Dinas Kelautan dan Perikanan Yogyakarta.

Dr. Stevanus menggarisbawahi betapa pentingnya payung hukum dalam menjalankan setiap kegiatan, termasuk budidaya ikan non konsumsi, seperti ikan molly dan ikan guppy.

“Pemerintah melalui dewan memastikan bahwa setiap kegiatan harus ada payung hukumnya sehingga kegiatan dapat terlaksana yang sesuai,” ungkapnya.

Dr. Stevanus juga menekankan harapannya terhadap Program Budidaya Ikan Non Konsumsi, yaitu agar bantuan yang diterima dapat bergulir dan berkembang dengan baik.

Sosialisasi Budidaya Ikan Non Konsumsi di Dinas Perikanan dan Kelautan DIY

“Ketika menerima bantuan, kita berharap agar program budidaya ikan non konsumsi yang akan diberikan ikan molly dan ikan guppy dapat berkembang dengan baik karena memiliki potensi ekonomi yang signifikan jika dikelola dengan baik,” tambahnya.

Ikan Molly, yang memiliki sifat jinak dan reproduksi yang cepat, telah menjadi pilihan yang menarik bagi banyak kalangan. Pasar yang stabil dan permintaan tinggi dari penghobi ikan hias dan penelitian telah menjadikan budidaya ikan Molly sebagai peluang yang menjanjikan.

Selain itu, biaya produksi yang terjangkau karena penggunaan peralatan sederhana juga menjadi daya tarik utama dalam budidaya ikan Molly.

Dr. Stevanus menekankan pentingnya pengembangan varian baru dalam budidaya ikan Molly, yang dapat meningkatkan daya tarik pasar dan nilai jual. Ikan Molly memiliki varietas yang beragam dalam hal warna, pola, dan bentuknya, yang menambah nilai tambah pada bisnis ini.

Terakhir, Dr. Stevanus mengingatkan masyarakat akan penggunaan kecerdasan buatan untuk menambah wawasan dalam pembudidayaan ikan non konsumsi, seperti ChatGPT, dalam mencari dan mendapatkan informasi terkait budidaya ikan Molly.

Dengan bantuan teknologi, masyarakat dapat lebih mudah mengakses pengetahuan dan panduan terbaru dalam mengembangkan usaha budidaya ikan Molly.

Semua upaya ini, diawasi oleh DPRD, diharapkan dapat mengarahkan budidaya ikan non konsumsi menuju kesuksesan yang membawa manfaat ekonomi lebih besar dan berkelanjutan bagi masyarakat di Yogyakarta.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here