Porda XVI DIY 2022 akan dibuka oleh Wakil Gubernur DIY Paku Alam X

10
KONI DIY Bupati Sleman dan Sri Sultran Hamengku Buwono X ( Foto : Koni DIY )

BeritaYogya.Com – Pekan Olahraga Daerah (Porda) XVI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 2022 akan dibuka oleh Wakil Gubernur DIY Paku Alam X pada 1 September di Stadion Maguwoharjo Sleman. Sedangkan penutupan akan dilaksanakan pada tanggal 9 September, dan ditutup oleh Gubernur DIY, sekaligus penyerahan piala juara umum.

Kepastian ini didapat usai Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY bersama National Paralympic Committee (NPC) DIY, ketua panitia Pekan Olahraga Daerah (Porda) dan Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo melakukan audiensi dengan Gubernur DIY Hamengku Buwono X di Kompleks Kepatihan, Selasa (23/8). Audiensi tersebut membahas teknis persiapan opening dan closing ceremony Porda dan Peparda DIY 2022 yang dihelat pada 1-9 September mendatang.

Ketua Umum NPC DIY Hariyanto menyampaikan pembukaan Porda tahun ini tetap sesuai jadwal, yakni 1 September 2022. Gubernur memberi arahan untuk pembukaan tetap tanggal tersebut. “Beliau sebetulnya ingin sekali membuka acara itu. Tapi karena beliau sudah menyanggupi datang ke Trenggalek, tentu tidak bisa dibatalkan atau ditunda,” ujar Hariyanto.

Pada kesempatan tersebut, lanjut dia, Ngarsa Dalem juga berharap ajang olahraga multievent tertinggi di DIY ini nantinya dapat dilaksanakan dengan baik, serta berjalan dengan lancar dan sukses.

Sebagai informasi, ajang PORDA XVI dan PEPARDA III akan dihelat di Kabupaten Sleman pada 1-9 September 2022. Khusus untuk PORDA, ada 44 cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan. Meliputi golf, hoki woodball, dayung, tinju, gateball, menembak, karate, gulat, judo, atletik, bola basket, sepak takraw, catur, kempo, pencak silat, bridge, sepak bola, futsal, tenis meja, senam, baseball dan softball, drum band, renang, balap sepeda, korfball, taekwondo, berkuda, angkat besi, anggar, tenis lapangan, aerosports, angkat berat, panjat tebing, bulutangkis, tarung derajat, panahan, sepatu roda, hapkido, rugbi, dansa, yongmoodo, bola voli, dan binaraga. 

Dari 44 cabor di atas, tiga (3) cabor di antaranya akan dipertandingkan di luar Kabupaten Sleman. Yakni cabor aerosports subcabor aeromodelling di Lapangan Udara (Lanud) Gading Kabupaten Gunungkidul, sepatu roda di lintasan sepatu roda kompleks Stadion Sultan Agung (SSA) Kabupaten Bantul, dan dayung di Waduk Sermo Kabupaten Kulon Progo. Di samping itu juga ada inline freestyle yang merupakan nomor ekshibisi cabor sepatu roda, serta cabor ekshibisi petanque dan wushu. Sementara untuk PEPARDA III DIY Tahun 2022 ada sepuluh (10) cabor yang dipertandingkan di wilayah Kabupaten Sleman. Yakni angkat berat, atletik, bola voli duduk, bulutangkis, catur, goalball, panahan, renang, tenis meja, dan boccia.

“Bapak Gubernur DIY nantinya yang akan menutup kegiatan (PORDA XVI & PEPARDA III DIY Tahun 2022) di Stadion Maguwoharjo Sleman pada tanggal 9 September 2022. Pada momen tersebut Kabupaten/Kota nantinya berkesempatan menerima Trofi Juara Umum dari beliau,” jelas Prof. Djoko yang juga hadir dengan didampingi Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) PORDA XVI DIY Tahun 2022 Ir. Pramana. 

Acara pembukaan maupun penutupan akan berlangsung pada malam hari, dengan dimeriahkan serangkaian acara hiburan dan pesta kembang api.

Pada Sabtu-Senin (20-22/8), juga telah diadakan Kirab Obor Api PORDA XVI dan PEPARDA III DIY Tahun 2022. Berawal dari Petilasan Mbah Maridjan Kabupaten Sleman, kemudian melintasi Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Bantul, Kabupaten Kulon Progo, Kota Yogyakarta, 17 Kapanewon di Kabupaten Sleman, dan berakhir di Pendopo Parasamya Kabupaten Sleman.

Secara simbolis api obor dinyalakan oleh Bupati Sleman Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo di depan pendopo, dengan disaksikan Ketua Panpel PORDA XVI DIY Tahun 2022 Ir. Pramana, Ketua Umum NPC DIY Hariyanto, dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman.

Api obor tersebut akan terus menyala hingga gelaran PORDA XVI dan PEPARDA III DIY Tahun 2022 berakhir. Dengan harapan lambang kehidupan maupun semangat dalam menggelorakan olahraga di DIY khususnya dan Indonesia umumnya tidak akan pernah padam.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here