Gemati 2023 menjadi Bagian dari Generasi Emas 2045 di Yogyakarta

5
Penutupan Rangkaian Kegiatan Gunungketur Emas Menuju Anak Tangguh Indonesia (Gemati) (Foto : Pemkot Jogja)

BeritaYogya.com – Dengan bermain angklung, GKR Hemas, didampingi oleh Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo berserta istri, serta Lurah Kelurahan Gunungketur Sunarni beserta stafnya, mengakhiri serangkaian kegiatan dalam rangka Gunungketur Emas Menuju Anak Tangguh Indonesia (Gemati) yang diselenggarakan dalam acara Gunungketur Festival (Gunfest) 2023 di Jalan Jayaningprangan 10 Yogyakarta pada Sabtu (4/11/2023).

Diharapkan melalui acara ini, anak-anak dapat dipersiapkan untuk menjadi Generasi Emas 2045, yaitu generasi yang cerdas, mau menerima perubahan, tangguh, dan memiliki karakter yang kuat.

“Generasi tangguh ini dapat kita bentuk dan dorong. Selain itu, mari menciptakan adaptasi yang menyenangkan dengan berbagai inovasi untuk meraih perubahan, dan tentunya, mari ciptakan kolaborasi yang istimewa agar Gemati terus berlanjut,” tutur Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo.

Singgih juga menekankan pentingnya berkolaborasi melalui Gemati, dan sekaligus mengajak anak-anak untuk berpikir kritis dan selalu bertanya untuk mengembangkan pengetahuan mereka.

“Acara ini melibatkan anak-anak dalam berbagai kegiatan kreatif seperti Dolan Warsimah di Kelurahan Gunungketur. Melalui kegiatan ini, anak-anak diajak untuk mengasah kreativitas. Semoga kegiatan semacam ini terus berlanjut,” ujar Singgih.

Ia berharap bahwa serangkaian kegiatan ini tidak akan lengkap tanpa komunikasi yang baik. 

Singgih menggarisbawahi pentingnya komunikasi agar anak-anak dapat belajar berkomunikasi dengan baik, bersosialisasi, dan berhasil dalam berbagai situasi.

Di sisi lain, Lurah Kelurahan Gunungketur Sunarni mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi semua warga Gunungketur atas kesuksesan penyelenggaraan Gemati yang dimulai sejak bulan Agustus 2023 hingga mencapai puncak acara pada 6 November 2023.

Sunarni menegaskan bahwa acara ini tidak hanya menampilkan aspek seni, tetapi juga merangkul konsep festival yang mencakup Wahana Tradisi, Wahana Seni, Wahana Kuliner, Wahana Pertunjukan, dan Wahana Dolanan Anak untuk memeriahkan acara tersebut.

Ia berharap bahwa ke depannya, Gunfest dan Gemati akan menjadi sarana yang menggabungkan seluruh potensi kearifan lokal dan dipresentasikan dalam sebuah acara yang unik, menarik, dan mendekatkan diri pada masyarakat.

“Semoga Gemati menjadi solusi bagi masyarakat, terutama anak-anak, dalam upaya mencegah kenakalan anak di era modern saat ini,” imbuhnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here